Penyakit kanker serviks merupakan suatu penyakit yang pada umumnya menyerang wanita. Penyakit ini tergolong cukup berbahaya untuk kesehatan. Penyakit ini disebabkan oleh Infeksi Human Papiloma Virus. Proses HPV sampai menjadi Pra – kanker pada umumnya tidak akan menunjukan gejala yang signifikan. Namun akan dirasakan pada stadium lanjut.
Kanker serviks pada umumnya pada saat stadium awal tidak akan menimbulkan gejala yang berlebihan. Bahkan gejalanya tidak dapat dirasakan. Namun pada stadium selanjutnya akan menandakan gejala – gejala yang cukup serius.
- Keputihan
keputihan merupakan salah satu ciri yang dapat seseorang kenali. Jika mengalami keputihan dengan jumlah yang sangat banyak dan berlangsung dlam waktu yang lama maka kamu perlu mewaspadainya. Karena keputihan yang biasa tidak akan menimbulkan bau tidak sedap dan tidak akan berlangsung dalam waktu yang lama.keputihan yang merupakan gejala kanker serviks adalah keputihan yang mengeluarkan cairan dengan bau yang menyengat dan banyak. Jika terjadi seperti ini segeralah untuk memeriksakan diri ke dokter.
- Pelvis Terasa Nyeri
Penderita kanker serviks akan sering mengalami nyeri pada bagian pelvis. Nyeri ini akan berlangsung lama selama berjam – jam dan membuat aktivitas terganggu karena nyeri yang begitu menyiksa dan terasa sangat tajam. Nyeri yang dirasakan terjadi pada saat tidak mengalami menstruasi.
- Nyeri Saat Buang Air Kecil
Pada saat kanker serviks sudah menyalur keseluruh tubuh dan menjalar ke saluran kandung kemih, maka penderita ini akan merasakan nyeri pada saat buang air kecil. Rasa nyeri berlangsung pada saat melakukan buang air kecil. Hal ini yang akan membuat seseorang lebih memilih untuk menahan buang air kecil daripada merasakan rasa nyerinya.
- Terjadi Pendarahan yang Tidak Normal
Terjadinya pendarahan yang tidak normal pada saat melakukan hubungan badan. Hal ini merupakan tanda yang perlu diwaspadai. Karena bisa saja pendarahan ini merupakan tanda untuk seseorang yang mengidap penyakit kanker serviks. Pendarahan yang tidak normal terjadi berlangsung lama, dan bahkan sampai berminggu – minggu dan sampai berbulan – bulan. Jika hal itu terjadi maka segeralah untuk memeriksakan diri ke dokter.
Untuk melakukan pengobatan kanker serviks ini tidak secara pengobatan sembarangan.Standart untuk mengobatinya menurut dunia kedokteran dengan melakukan cara kemoterapi, radioterapi dan operasi pengangkatan rahim. Akan tetapi jika pasien penderita kanker serviks tidak ingin rahimnya diangkat dan tetap ingin memiliki keturunan, maka metode yang dilakukan adalah dengan pengobatan Cone biopsy atau bisa juga dengan LEEP dapat menjadi alternatif pengobatan.
Demikianlah informasi mengenai gejala kanker serviks. Informasi ini dapat menjadi informasi penting terutama untuk kaum wanita. Karena dengan mengetahui gejala – gejala sejak dini akan membuat seseorang untuk segera langsung melakukan tindakan yang cepat dalam penanganannya.
Post a Comment